Rabu, 21 Desember 2016

Mikro Ekonomi BAB 2 Permintaan, Penawaran, dan Keseimbangan Pasar



BAB 2 Permintaan, Penawaran, dan Keseimbangan Pasar

Teori permintaan menerangkan tentang sifat permintaan para pembeli terhadap suatu barang. Sedangkan teori penawaran menerangkan sifat para penjual dalam menawarkan sesuatu barang yang akan dijualnya.

TEORI PERMINTAAN DAN KURVA PERMINTAAN
Teori permintaan menerangkan tentang ciri hubungan antara jumlah permintaan dan harga.

A. BEBERAPA PENENTU PERMINTAAN
Permintaan seseorang atau sesuatu masyarakat kepada sesuatu barang ditentukan oleh banyak faktor. Di antara faktor-faktor tersebut yang terpenting adalah seperti yang di nyatakan di bawah ini:
1.    Harga barang itu sendiri.
2.    Harga barang lain yang berkaitan erat dengan barang tersebut.
3.    Pendapatan rumah tangga dan pendapatan rata-rata masyarakat.
4.    Corak distribusi pendapatan dalam masyarakat.
5.    Cita rasa masyarakat.
6.    Jumlah penduduk.
7.    Ramalan mengenai keadaan di masa yang akan datang.

Dalam analisis ekonomi dianggap bahwa permintaan suatu barang terutama dipengaruhi oleh tingkat harganya. Oleh sebab itu, dalam teori permintaan yang terutama yang dianalisis adalah hubungan antara jumlah permintaan suatu barang dengan harga barang tersebut.

B. HARGA DAN PERMINTAAN
Dalam hukum permintaan dijelaskan sifat hubungan antara permintaan suatu barang dengan tingkat harganya. Hukum permintaan pada hakikatnya mrerupakan suatu hipotesis yang menyatakan: makin rendah harga suatu barang maka makin banyak permintaan terhadap barang tersebut. Sebaliknya, makin tinggi harga suatu barang maka makin sedikit permintaan terhadap barang tersebut.

1. Daftar Permintaan
Pada dasarnya, daftar permintaan ialah suatu tabel yang memberi gambaran dalam angka-angka tentang hubungan antara harga dengan jumlah barang yang diminta masyarakat. Ia menggambarkan besarnya permintaan yang wujud pada berbagai tingkat harga.

2. Kurva Permintaan
Dengan menggunakan data terdapat dalam daftar permintaan kita dapat membuat kurva permintaan. Dengan demikian kurva permintaan dapat didefinisikan sebagai suatu kurva yang menggambarkan sifat hubungan antara harga sesuatu barang tertentu dengan jumlah barang tersebut yang diminta para pembeli.
Dalam menganalisasi permintaan perlu disadari perbedaan antara dua istilah beriku: permintaan dan jumlah barang yang diminta. Apabila ahli ekonomi mengatakan ‘’permintaan’’ yang mereka maksudkan adalah keseluruhan daripada kurva permintaan. Jadi permintaan menggambarkan keadaan keseluruhan daripada hubungan antara harga dan jumlah permintaan.

C. PERMINTAAN PERSEORANGAN DAN PERMINTAAN PASAR
Permintaan terhadap sesuatu barang dilihah dari dua sudut, yaitu permintaan yang dilakukan oleh seseorang dan permintaan yang dilakukan oleh semua orang dalam pasar. Oleh karena itu, dalam analisis perlu dibedakan antara kurva permintaan perseorangan dan kurva permintaan pasar. Untuk memperoleh kurva permintaan pasar, kurva permintaan berbagai individu dalam pasar harus dijumlahkan.

EFEK FAKTOR BUKAN-HARGA TERHADAP PERMINTAAN
Hukum permintaan terutama memperlihatkan sifat hubungan antara harga sesuatu barang dengan jumlah barang yang diminta. Sedangkan dalam kenyataan sebenarnya seperti sudah dinyatakan sebelum ini banyaknya permintaan terhadap sesuatu barang juga ditentukan oleh banyak faktor lain. Oleh sebab itu, untuk melengkapi analisis melengkapi analisis mengenai teori permintaan, adalah perlu untuk menganalisis bagaimana faktor penting lainnya dapat mempengaruhi permintaan.

A. HARGA BARANG-BARANG LAIN
Hubungan antara satu barang dengan berbagai jenis-jenis barang lainnya dapat dibedakan kepada tiga golongan, yaitu: (i) barang lain itu merupakan pengganti, (ii) barang lain itu merupakan pelengkap, dan (iii) kedua barang tidak mempunyai kaitan sama sekali (barang netral).

1. Barang Pengganti
Suatu barang dinamakan barang pengganti kepada barang lain apabila ia dapat menggantikan fungsi barang lain tersebut. Kopi dan teh adalah barang yang dapat saling menggantikan fungsinya. Seseorang yang suka meminum teh selalu dapat menerima minuman kopi apabila teh tidak ada. Sebaliknya seorang peminum kopi tidak akan menolak meminum teh apabila kopi tidak ada.

2. Barang Pelengkap
Apabila sesuatu barang selalu digunakan bersama barang lainnya, maka barang tersebut dinamakan barang pelengkap kepada barang lain tersebut. Gula adalah barang pelengkap bagi kopi atau teh karena pada umumnya kopi dan teh yang kita minum harus dibubuhi gula.

3. Barang Netral
Permintaan terhadap beras dan terhadap buku tulis tidak mempunyai hubungan sama sekali. Maksudnya, perubahan dan permintaan dan harga beras tidak akan mempengaruhi permintaan buku tulis dan begitupun juga sebaliknya. Apabila dua macam barang tidak mempunyai hubungan yang rapat maka perubahan terhadap permintaan salah satu barang tersebut tidak akan mempengaruhi barang lainnya. Barang seperti itu dinamakan barang netral.

B. PENDAPATAN PARA PEMBELI
Pendapatan para pembeli merupakan faktor yang sangat penting dalam menentukan corak permintaan terhadap berbagai barang. Perubahan pendapat selalu menimbulkan perubahan terhadap permintaan berbagai jenis barang. Berdasarkan kepada sifat perubahan permintaan yang berlaku apabila perubahan berubah, berbagai barang dapat dibedkan menjadi empat golongan: barang inferior, barang esensial, barang normal dan barang mewah

1. Barang Inferior
Barang inferior adalah barang yang banyak diminta oleh orang-orang berpendapat rendah. Kalau pendapatan bertambah tinggi maka permintaan terhadap barang-barang yang tergolong barang inferior akan berkurang.

2. Barang Esensial
Barang esensial adalah barang yang sangat penting artinya dalam kehidupan masyarakat sehari-hari. Biasanya barang itu terdiri dari kebutuhan pokok seperti makanan ( beras, kopi, dan gula ) dan pakaian yang utama. Perbelanjaan seperti ini tidak berubah walaupun pendapatan meningkat.

3. Barang Normal
Sesuatu barang dinamakan barang normal apabila ia mengalami kenaikan dalam permintaan sebagai akibat dari kenaikan pendapatan. Kebanyakan barang yang ada dalam masyarakat termasuk dalam golongan ini.

4. Barang Mewah
Jenis-jenis barang yang dibeli orang apabila pendapatan mereka sudah relatif tinggi termasuk dalam golongan ini Emas, intan, mobil sedan adalah beberapa contoh barang mewah. Biasanya barang-barang tersebut dibeli masyarakat setelah dapat memenuhi kebutuhan yang pokok seperti makanan, pakaian, dan perumahan.

TEORI PENAWARAN DAN KURVA PENAWARAN
Terdapatnya permintaan belum merupakan syarat yang cukup untuk mewujudkan transaksi dalam pasar. Permintaan yang nyata hanya dapat di penuhi apabila para penjual dapat menyediakan barang-barang yang diperlukan tersebut.

A. PENENTU - PENENTU PENAWARAN
Keinginan para penjual dalam menawarkan barangnya pada berbagai tingkat harga ditentukan oleh beberapa faktor. Yang terpenting adalah:
1. Harga barang itu sendiri.
2. Harga barang - barang lain.
3. Biaya produksi.
4. Tujuan - tujuan operasi perusahaan tersebut.
5. Tingkat teknologi yang digunkan.

B. CIRI HUBUNGAN ANTARA HARGA DAN PENAWARAN
Harga suatu barang selalu sebagai faktor yang sangat penting dalam menentukan penawaran barang tersebut. Oleh sebab itu teori penawaran terutama mengumpulkan perhatiannya kepada hubungan di antara tingkat harga dengan jumlah barang yang di tawarkan.

1. Hukum Penawaran
Hukum penawaran Adalah suatu pernyataan yang menjelaskan tentang sifat hubungan antara harga sesuatu barang dan jumlah barang tersebut yang ditawarkan para penjual. Hukum penawaran pada dasarnya mengatakan bahwa makin tinggi harga sesuatu barang, semakin banyak jumlah barang tersebut akan ditawarkan oleh para penjual. Sebaliknya, makin rendah harga suatu barang maka makin sedikit jumlah barang tersebut yang ditawarkan.

2. Kurva Penawaran
Kurva penawaran adalah suatu kurva yang menunjukkan hubungan diantara harga suatu barang tertentu dengan jumlah barang tersebut yang ditawarkan.

PENGARUH FAKTOR BUKAN HARGA TERHADAP PENAWARAN

A. HARGA BARANG LAIN
Telah yang diterangkan dalam membahas teori permintaan bahwa barang-barang ada yang saling bersaingan (barang-barang pengganti) satu sama lain dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Barang –barang seperti itu dapat menimbukan pengaruh yang penting kepada penawaran sesuatu barang.

B. BIAYA UNTUK MEMPEROLEH FAKTOR PRODUKSI
Pembayaran kepada faktor-faktor produksi merupakan pengeluaran yang sangat penting dalam proses produksi berbagai perusahaan.pengeluaran tersebut mempunyai peranan yang sangat besar dalam menentukan biaya produksi. Tanpa adanya kenaikan produktivitas dan efisiensi, kenaikan harga fakto-faktor produksi akan menaikan biaya produksi.           

C. TUJUAN PERUSAHAAN
Dalam teori ekonomi selalu dimisalkan perusahaan berusaha memaksimumkan keuntungan. Dalam prakteknya perusahaan-perusahaan banyak yang mempunyai tujuan lain. Ada perusahaan yang tidak mau menanggung resiko, dan untuk itu mereka melakukan kegiatan yang lebih selamat walaupun keuntungannya lebih kecil.

D. TINGKAT TEKNOLOGI
Kenaikan produksi dan perkembangan ekonomi yang pesat diberbagai Negara terutama disebaabkan oleh penggunaan teknologi yang semakin modern. Dalam hubungannya dengan penawaran suatu barang, kemajuan teknologi menimbulkan 2 efek berikut: (i) Produksi dapat ditambah dengan lebih cepat, dan (ii) Biaya produksi semakain murah.

Sumber: Mikroekonomi, Teori Pengantar-Edisi Ketiga (Sadono Sukirno)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar